Pentingnya Perawatan Busi Motor Setelah Terendam Banjir
Musim hujan sering menyebabkan banjir yang merendam kendaraan, terutama sepeda motor. Busi merupakan komponen kritis yang perlu diperiksa segera setelah motor terendam air. Dapatkan informasi lengkap tentang cara merawat busi dan langkah penting pasca-banjir.
- Kategori
- :
- Motor
- Tanggal
- :
- Selasa, 08 Jul 2025 21:10:02
- Penulis
- :
- Kata Kunci
- :
- Busi Motor Banjir Perawatan Motor Kendaraan Bermotor Tips Merawat Motor

Musim hujan yang melanda Indonesia sering kali membawa banjir, yang tidak jarang membuat sepeda motor terendam air. Salah satu komponen penting yang perlu diperiksa adalah busi. Busi berperan krusial sebagai pemicu percikan api di ruang mesin, dan jika terkena air, bisa menyebabkan gangguan pada sistem pengapian.
Diko Oktaviano, Aftermarket Technical Support NGK, menekankan pentingnya mengganti busi jika motor sudah terendam banjir. "Kalau motor mati setelah terobos banjir, sebaiknya busi juga diganti," katanya. Air banjir bisa menyebabkan karat pada ulir busi, sehingga sulit dilepas saat ganti. "Jika dibiarkan, ulir busi bisa karat dan susah dibuka," jelas Diko.
Selain risiko karat, performa busi yang terendam air biasanya menurun. Hal ini bisa membuat motor sulit dihidupkan dan mengurangi performa mesin secara keseluruhan. Oleh karena itu, perlu dilakukan beberapa langkah penting setelah motor terendam banjir:
- Lepas dan keringkan busi sebelum menyalakan motor.
- Periksa kondisi busi. Jika terdapat karat atau mesin sulit menyala, segera ganti dengan busi baru.
- Cek oli mesin. Jika oli bercampur air atau berubah warna, segera ganti.
- Bersihkan filter udara dari air atau lumpur.
- Periksa sistem kelistrikan untuk memastikan tidak ada korsleting.
- Jika motor masih bermasalah, bawa ke bengkel terpercaya.
Musim hujan memang tidak bisa dihindari, tapi dengan penanganan yang cepat dan tepat, kerusakan pada motor bisa diminimalkan. Perawatan busi adalah langkah awal penting untuk menjaga performa mesin. Jangan sepelekan komponen kecil ini, karena dampaknya bisa besar pada kesehatan kendaraan Anda.